top of page

Piramida Brand Awareness, Tingkatan Brand yang Penting!


piramida brand awareness blog header

Ciri sebuah brand yang besar dan sukses di pasaran salah satunya adalah sudah banyak dikenal oleh masyarakat.


Awal dari brand ini sukses dikenal ternyata punya tingkatan yang sebelumnya sudah dilewati atau yang sering disebut dengan piramida brand awareness.


Apa saja ya, tingkatan brand ini? Simak selengkapnya beserta cara membangun brand awareness di artikel Smartven ini, yuk!



Apa itu brand awareness?

Brand awareness adalah seberapa baik konsumen mengenal atau mengetahui brand tertentu dari banyaknya brand dengan produk atau jasa yang serupa.


Misalnya, nama sebuah brand sudah melekat pada masyarakat dan menjadi pilihan utama saat berbelanja. Seperti merek AQUA yang menjadi ciri khas air mineral kemasan atau McDonald’s sebagai fast food pilihan masyarakat.


Nama-nama brand ini sering terlintas karena berbagai elemen yang membuat masyarakat terus mengingat, seperti kombinasi warna, jingle iklan, dan juga maskot.


Apa pengertian piramida brand awareness?


Piramida brand awareness adalah skema yang menggambarkan tingkat pemahaman masyarakat terhadap suatu brand.

Piramida brand awareness, dari no awareness sampai top of mind

Sesuai dengan gambar di atas, untuk sampai pada tingkatan dikenal oleh masyarakat secara luas terdapat 4 jenis tingkatan brand, yaitu no awareness, brand recognition, brand recall, dan top of the mind.


Tingkatan 1: No awareness

Pada tingkatan ini, banyak masyarakat yang belum atau tidak sama sekali mengetahui keberadaan sebuah brand.


Ini merupakan tingkat paling dasar pada piramida brand awareness yang bisa disebabkan oleh minimnya promosi, banyak brand dengan produk serupa, atau akses terbatas untuk mengenali brand tersebut.


Oleh karena itu, strategi brand awareness paling baik dimulai pada tingkat ini untuk mengenalkan brand dari tahapan paling dasar.


Tingkatan 2: Brand recognition

Di tingkat selanjutnya yaitu brand recognition, sebuah brand sudah mulai dikenal oleh masyarakat, tetapi masih butuh bantuan untuk mengingatnya.


Pengingat ini berupa iklan promosi yang menampilkan logo, warna, atau jenis kemasan brand tersebut.


Jika sudah mencapai tingkat ini, strategi brand awareness mulai terhitung berhasil karena masyarakat mengetahui keberadaan brand tersebut.


Contohnya adalah saat melihat banyaknya brand kopi kemasan yang dijual di minimarket, konsumen sesekali pernah melihat brand kopi lain karena letaknya bersebelahan dengan brand kopi favoritnya.


Tingkatan 3: Brand recall

Sampai pada tingkat brand recall, masyarakat mulai kenal dengan adanya sebuah brand secara aktif di pikiran mereka.


Biasanya, sebuah brand yang sudah pada tingkat ini mulai menjadi pilihan saat sedang dibutuhkan oleh masyarakat tanpa bantuan clue apapun.


Brand air mineral kemasan seperti Le Minerale, Pristine, atau Ades mungkin belum menjadi pilihan utama masyarakat saat menyebut air mineral. Namun, masyarakat sudah kenal dengan adanya brand-brand ini di pasaran sebagai air mineral kemasan.


Tingkatan 4: Top of the mind

Tingkat yang paling utama adalah saat brand sudah menjadi pilihan utama saat sebuah produk disebut, atau sering dikenal sebagai top of the mind.


Masyarakat sudah mengenal produk-produk sebuah brand tanpa perlu pengingat sampai-sampai produk brand lain seringkali dianggap sama.


Misalnya adalah menyebut Softex untuk pembalut, Hansaplast untuk plester luka, dan Rinso untuk deterjen pakaian.


Cara membangun brand awareness

Banyaknya brand yang beredar tentu perlu strategi brand awareness yang efektif agar brand semakin dikenal.


Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk membangun brand awareness!


Mengikuti atau membuat event

Mengadakan sebuah event menjadi cara efektif untuk mengenalkan brand lebih dekat kepada masyarakat, khususnya untuk saat brand launching.


Selain itu, mengikuti sebuah event atau pameran juga bisa membantu meningkatkan awareness masyarakat pada brand tersebut.


Cara ini juga kerap dikenal sebagai event marketing.


Membuat promosi atau diskon

Promosi membuat masyarakat tertarik kepada sebuah brand dan juga meningkatkan pembelian.


Sebuah brand dengan diskon menguntungkan biasanya akan membantu masyarakat mengenal brand karena harganya yang terjangkau.


Memanfaatkan teknologi

Di zaman internet seperti saat ini, penggunaan teknologi untuk memaksimalkan brand awareness sangatlah membantu.


Media sosial dan website menjadi salah satu cara penting untuk memperkenalkan brand dengan jangkauan yang lebih luas.


Selain itu, banyak alat dan sistem operasi yang semakin memudahkan pemilik brand untuk menarik perhatian konsumen, misalnya self-service kiosk, in-app order, dan vending machine.


Vending machine, cara modern dalam membangun brand awareness!

Sebuah vending machine ternyata bisa menjalankan ketiga cara membangun brand awareness di atas, lho!


Sebagai contoh kemajuan teknologi ritel yang bisa menjual berbagai jenis produk dalam satu mesin, vending machine pun bisa ditempatkan di berbagai lokasi untuk menjangkau pasar yang luas.


Untuk kebutuhan product launching, promosi harga spesial juga bisa diterapkan melalui pengaturan khusus pada Cloud Management System (CMS) yang dimiliki vending machine yang bisa diakses secara remote.


Selain itu, vending machine juga bisa digunakan sebagai media branding. Contohnya dengan kustomisasi desain UI pada layar dan body sticker yang menyesuaikan dengan tema brand.


Contoh brand yang menggunakan vending machine untuk meningkatkan awareness


Di Indonesia, pemanfaatan vending machine untuk meningkatkan brand awareness mulai banyak bermunculan.


silver queen vending machine untuk brand awareness

Seperti yang dilakukan oleh SilverQueen pada bulan Februari lalu untuk merayakan Valentine lewat campaign SilverQueen Love Challenge.


Menggunakan vending machine untuk membuat audiens bisa mendapat coklat gratis dengan melakukan challenge, mesin pink ini bisa ditemukan di berbagai lokasi di Jabodetabek sehingga bisa meningkatkan awareness brand SilverQueen.


wallts vending machine untuk meningkatkan brand awareness

Promo Flash Sale pun juga dilakukan oleh Wallts Wallet Goods yang menjual lanyard di vending machine. Mengadakan promosi lanyard seharga Rp1.000,00 pada vending machine di halte MRT Bundaran HI, brand ini berhasil menarik perhatian audiens dalam waktu yang singkat.


Cara mempelajari bisnis vending machine

Ingin mempelajari lebih lanjut mengenai bisnis vending machine untuk brand kamu? Yuk, klik tombol di bawah ini untuk ikuti Online Course gratis!


Kamu akan mendapat panduan lengkap dalam memulai bisnis vending serta tips-tips berguna untuk menjalankan bisnis.


Lihat juga website Smartven, Instagram, dan YouTube untuk informasi lainnya. Stay healthy and see you soon!


Kalau kamu ingin berkonsultasi dengan tim sales Smartven, kamu bisa menghubungi lewat link ini.

Baca Blog Lainnya

bottom of page