top of page

Pengertian Ekspansi Bisnis beserta Strategi dan Contohnya!


pengertian ekspansi bisnis blog header

Melakukan perluasan bisnis merupakan hal yang umum bagi para pelaku bisnis. Apalagi di saat bisnis mulai maju, ekspansi bisnis menjadi opsi menarik.


Menjalankan ekspansi ini bisa menambah keuntungan. Beberapa contoh ekspansi bisnis bahkan terbukti semakin memudahkan masyarakat mengakses bisnis tersebut.


Bingung kapan harus melakukan ekspansi bisnis dan apa saja jenisnya serta strategi yang bisa kamu coba? Simak penjelasan selengkapnya di artikel Smartven ini, yuk!



Apa yang dimaksud dengan ekspansi bisnis?

Ekspansi bisnis adalah bentuk strategi untuk memperluas area aktivitas bisnis dengan cara seperti menambahkan modal dan biaya produksi, agar skala bisnis semakin besar.


Biasanya, bentuk ekspansi yang sering kamu temukan ini dalam bentuk variasi produk atau jasa yang berbeda atau adanya toko cabang terbaru.


Sebuah upaya ekspansi bisnis seringkali berhubungan dengan peningkatan profit perusahaan, mengembangkan usaha, dan juga meningkatkan brand awareness.


Brand awareness memungkinkan target pasar yang semakin luas karena besarnya modal untuk ekspansi berpengaruh terhadap operasional bisnis tersebut.


Mengapa perlu melakukan ekspansi bisnis?

Walaupun membutuhkan modal yang cukup besar, ekspansi bisnis tentu saja memiliki banyak keuntungan yang berhubungan dengan pertumbuhan bisnis.


Selain dapat menaikkan revenue dan juga profit dari usaha, ekspansi bisnis juga dapat menambah market share serta meningkatkan efisiensi operasional.


Menaikkan revenue dan profit

Tentu tujuan mengembangkan bisnis adalah mendapatkan revenue dan meningkatkan profit. Misalnya dengan menjangkau target pasar baru.


Ekspansi bisnis dengan memperluas operasi ke area baru akan dapat membantu meningkatkan pendapatan dan juga profit margin yang semakin besar.


Menambah market share

Saat area operasional semakin bertambah dan jangkauan pelanggan semakin luas, ekspansi bisnis dapat menambah market share dari produk atau jasa yang serupa.


Seperti yang telah disebutkan, ekspansi bisnis dapat meningkatkan brand awareness. Dengan kata lain, hal ini secara tidak langsung membuat pasar lebih aware dengan brand yang melakukan ekspansi.


Meningkatkan efisiensi operasional

Bertambahnya area operasi bisnis melalui ekspansi juga dapat membantu efisiensi dari sistem operasional bisnis yang sudah ada.


Lokasi atau cabang yang semakin banyak juga berarti tenaga kerja yang bertambah, sehingga sistem produksi hingga pengiriman juga semakin cepat dan optimal.



Apa saja jenis-jenis ekspansi bisnis?

Jenis ekspansi bisnis terbagi menjadi dua, yaitu pertumbuhan internal dan pertumbuhan eksternal.


Meski begitu, skala bisnis menjadi faktor penting saat ingin memilih jenis ekspansi bisnis yang ingin dijalankan. Berikut adalah penjelasan dari kedua jenis ekspansi bisnis:


Pertumbuhan internal

Ekspansi bisnis secara internal mengacu pada pertumbuhan perusahaan menggunakan kemampuan sumber daya yang sudah ada.


Misalnya dengan menambahkan mesin produksi, memperluas area produksi, membuka cabang baru, sampai membuat variasi produk.


Pertumbuhan secara internal juga dapat menjangkau target pasar baru yang masih berhubungan dengan pasar bisnis yang sudah ada, mulai dari penjualan lokal sampai ke luar negeri.


Pertumbuhan eksternal

Sedangkan untuk pertumbuhan secara eksternal, ekspansi bisnis melibatkan perusahaan lain yang ada di luar usaha tersebut.


Ekspansi ini mengacu pada kemampuan perusahaan lain untuk saling bekerja sama. Jenisnya pun bisa berupa penggabungan bisnis (merger), pengambilan alih (take over), atau joint venture.


Memilih jenis pertumbuhan eksternal bergantung pada bentuk pengembangan bisnis yang diinginkan. Misalnya saat ingin menambah modal, melakukan riset tambahan untuk inovasi produk, atau memperluas identitas brand.



Apa risiko ekspansi bisnis?

Tidak semua bisnis cocok untuk melakukan ekspansi karena prosesnya yang tidak mudah untuk dijalankan.


Berikut adalah beberapa risiko dari ekspansi bisnis yang perlu kamu ketahui:


Modal yang harus keluar

Memperluas bisnis tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Mulai dari tambahan gaji karyawan yang semakin banyak, sampai produksi yang semakin besar.


Pemilik bisnis perlu modal tambahan yang lebih besar melalui pendanaan investor atau mengajukan pinjaman dana.


Kontrol yang semakin susah

Skala bisnis yang semakin besar ternyata memberikan efek negatif pada manajemen bisnis. Area operasional yang bertambah juga berarti sumber daya yang semakin banyak.


Banyaknya sumber daya seperti karyawan atau pabrik ini menurunkan kontrol pebisnis terhadap perusahaan.


Berkurangnya kualitas produk atau layanan

Ekspansi bisnis memang meningkatkan produksi dan juga menambah profit. Namun, tanpa sumber daya yang sesuai kapasitas, kualitas produk atau layanan bisa menurun.


Apa saja strategi ekspansi bisnis?

Setelah memahami tujuan, jenis, dan risikonya, tentunya ekspansi bisnis membutuhkan strategi agar sukses.


Ada banyak strategi ekspansi bisnis yang bisa kamu pilih. Beberapa di antaranya adalah berikut ini!


Membuat produk atau layanan terbaru

Strategi yang pertama adalah membuat produk atau layanan terbaru saat bisnis mulai berkembang dengan jumlah konsumen yang signifikan.


Tidak ada salahnya mencoba untuk memperluas portfolio produk atau layanan yang sudah ada. Namun, kamu perlu melakukan riset dan analisis pasar untuk mengetahui apa yang diinginkan oleh konsumen.


Akuisisi atau merger bisnis lain

Strategi berikutnya berhubungan dengan market share, yaitu dengan menggabungkan perusahaan dalam bentuk akuisisi atau merger.


Dengan akuisisi bisnis lain yang sudah ada, perusahaan bisa mendapatkan akses pasar yang lebih luas. Kerja sama dalam bentuk merger pun dapat meningkatkan modal yang diperlukan untuk ekspansi bisnis.


Membuka cabang baru

Strategi yang umum dan sering ditemukan adalah membuka cabang baru. Dengan hadir di area yang baru, perusahaan dapat menjangkau pelanggan lebih banyak.


Perluasan cabang baru juga dapat membantu pelanggan tetap untuk mendapatkan produk yang berada jauh dari lokasi utama.


Contoh ekspansi bisnis

Nah, dari penjelasan mengenai ekspansi bisnis ini, apa saja ya contoh-contoh yang sudah ada di Indonesia? Yuk, simak ketiga contohnya!


Merger antara Gojek dengan Tokopedia

merger Gojek dan Tokopedia yang menghasilkan goto

Siapa yang tidak kenal dengan aplikasi Gojek dan juga e-commerce Tokopedia? Identik dengan warna hijau, keduanya bergabung menjadi GoTo, perusahaan ekosistem berbasis digital pada tahun 2021.


Setelah menjadi perusahaan digital, GoTo pun menawarkan berbagai servis seperti on-demand (pengiriman dan ojek online), e-commerce dan juga fintech.


Varian Indomie Jepang dengan kampanye strategis

indomie ramen series premium collection dengan kampanye strategis

Mi instan yang sudah legendaris ini pun tidak mau kalah dalam ekspansi bisnis. Indomie mengeluarkan varian terbaru memang sudah terdengar biasa, ya?


Kali ini, Indomie merilis varian ramen yang disajikan dengan promosi unik yaitu Yatai Indomie. Semangkuk Indomie ini disulap menjadi ramen yang dijual melalui kedai ramen khas jepang dan tersebar di beberapa tempat di Jakarta.


Kedai ramen Indomie ini sempat hadir di area PIK Pantjoran dan M Bloc Space, lho! Sudah pernah coba?


Abadi Bagelen yang membuka cabang dengan vending machine

Memperluas ekspansi bisnis dengan membuka cabang baru di kota lain ternyata tidak harus dalam bentuk toko. Seperti yang dilakukan oleh Abadi Bagelen asal Bandung ini.


Sebagai toko roti milik keluarga yang sudah hadir sejak tahun 70-an, pemilik bisnis saat ini ingin menjangkau target pasar yang lebih luas yaitu anak muda.


Oleh karena itu, vending machine dipilih untuk menarik perhatian. Agar tidak terlalu berdekatan dengan lokasi utama, mesin ini ditempatkan di Kota Baru Parahyangan.


vending machine abadi bagelen

Vending machine roti yang menjual berbagai produk milik Abadi Bagelen dalam kemasan praktis ini bisa diakses dengan mudah dan cepat tanpa membuka toko baru. Unik sekali, ya!


Tertarik untuk ekspansi bisnis kamu dengan vending machine juga? Ikuti Online Course bisnis vending machine gratis dengan klik tombol di bawah ini, yuk!


Kamu akan mendapat panduan lengkap mengenai bisnis vending serta tips-tips berguna untuk menjalankan bisnis.

Lihat juga website Smartven, Instagram, dan YouTube untuk informasi lainnya. Stay healthy and see you soon!



Ingin berkonsultasi dengan tim sales Smartven? Hubungi kami melalui link ini.

Baca Blog Lainnya

bottom of page