Perayaan Meriah Dengan Vending Machine Bertemakan Paskah
Musim semi memang bukan salah satu musim di Indonesia, tapi karena saat ini tren media internasional sudah merambah gaya hidup kita, musim penuh bunga ini seperti bisa kita rasakan setiap bepergian ke luar rumah. Lagu bertema musim semi terdengar dimana-mana, item-item fashion khas musim ini mulai banyak dipamerkan di jendela toko, kafe dengan makanan dan minuman bernuansa musim semi, dan diantara semua fenomena ini, yang paling berkesan saat libur musim semi adalah Paskah. Walaupun kadang tidak dirayakan semeriah hari libur lainnya, Hari Paskah tetap membawa suasana seru bahkan untuk orang yang tidak merayakannya. Berburu telur saat Paskah adalah salah satu aktivitas yang paling ditunggu semua orang, terutama anak-anak. Para orang dewasa biasanya mengarahkan mereka untuk melukis di telur-telur dan membuat berbagai dekorasi (beberapa juga melakukan cosplay jadi kelinci Paskah, lho!). Masih dalam suasana perayaan Paskah minggu lalu, kami punya beberapa ide bertema Paskah yang dipadukan dengan vending machine.
Mari lompat ke bagian seru dari artikel ini!
Vending machine telur
Apa hal yang paling melekat dengan Paskah kalau bukan telur? Selama minggu Paskah atau bahkan dari minggu-minggu sebelumnya, telur adalah topik paling hangat di obrolan apapun. Kita bisa lihat ada banyak coklat berbentuk telur, kemasan telur yang lucu di supermarket, dan biasanya untuk anak-anak, ada orang yang menjual satu paket telur plastik untuk dilukis beserta peralatannya. Bahkan telur sendiri sebenarnya sudah layaknya makanan pokok di keseharian kita. Telur adalah makanan sumber protein favorit di Indonesia, dimana orang rutin mengonsumsi rata-rata 2-4 telur dalam jangka waktu 2-3 hari per minggunya. Telur lebih mudah dicerna, makanya kebanyakan orang lebih memilih mengonsumsi telur dibandingkan sumber protein lainnya seperti daging. Telur pun dibutuhkan dalam banyak jenis masakan seperti kue dan hidangan penutup. Ketika kita berbelanja bahan makanan, seringkali paling tidak akan ada satu pak telur di keranjang. Biasanya kita selalu membeli telur karena untuk berjaga-jaga, siapa tahu suatu saat kita butuh mendadak, kan? Tapi gimana kalau situasinya sepert ini––di minggu pagi yang seharusnya cerah dan damai, rencana brunch dengan telur mata sapi yang cantik terganggu karena kita kehabisan telur. Suasana hati kita pasti langsung berantakan (padahal, katanya mood di pagi hari akan mempengaruhi keseharian). Tetapi, tentunya kita akan langsung pergi ke toko terdekat.
Di Indonesia, hari minggu bukan hari yang sepenuhnya santai, jadi beberapa toko masih buka di pagi sampai malam hari. Di beberapa kota di negara-negara lain, minggu pagi biasanya merubah kota menjadi ‘kota mati’. Semua toko tutup, ada yang hanya sampai tengah hari, ada juga yang seharian penuh. Ketika orang-orang kehabisan barang kebutuhan sehari-hari seperti telur, akan terjadi kekacauan. Untuk mengatasi hal ini, para petani menghadirkan ide vending machine telur. Mereka meletakkan telur-telur dari peternakan mereka di vending machine, sehingga telurnya bisa diakses orang 24 jam penuh tiap harinya, berjaga-jaga jika ada yang butuh telur dengan cepat. Penjualan pun higienis karena pelanggan hanya bisa menyentuh telur setelah melakukan pembelian. Selain itu, keuntungan lainnya, dengan membeli telur ini dibanding telur kemasan di supermarket, kita sudah berkontribusi untuk membantu para petani lokal. Tentunya telur juga lebih organik dan produk fresh langsung dari ayam-ayam peternak.
Vending machine cokelat dan mainan telur
Setidaknya kita pasti pernah melihat mesin dengan kaca bundar seperti bola sekali dalam hidup. Vending machine kapsul ini bekerja ketika kita memasukkan koin ke dalamnya, dan nanti kita akan mendapatkan permen. Mesin ini pun semakin berkembang dan mulai menjual mainan yang dikemas dalam bentuk telur plastik, biasanya disebut dengan gacha di Jepang. Sama dengan vending machine mystery box, mainan di dalam telur pun adalah kejutan, kita tidak tahu apa yang kita dapat sebelum membuka telur itu. Selama Paskah, telur plastik ini menjadi barang populer untuk orang dewasa yang ingin merayakan minggu Paskah bersama anak-anak. Telurnya tentu bukan bintang utama disini, tetapi mainan kejutan di dalamnya. Aktivitas yang dilakukan juga termasuk membuat vending machine simpel untuk anak-anak agar mereka bisa belajar mengambil telur itu secara lebih seru dan interaktif. Bahkan kalau bentuknya bukan telur pun, beberapa perusahaan sudah mengambil keuntungan dari Paskah dengan merilis mainan dengan tema yang sama. Contohnya, Lego sudah merilis vending machine Paskah Jelly Belly, vending machine Paskah Nutella & Go, dan vending machine Chocolate Bunny. Ketika kita menyebutkan tentang cokelat, nah, disinilah orang dewasa bisa ambil alih. Cokelat bertemakan Paskah adalah cemilan yang banyak sekali ditemukan di supermarket. Paham dengan betapa sibuknya kita, Uber bekerja sama dengan Cargo dalam membuat vending machine cokelat Paskah yang ditempatkan di dalam kendaraan. Pelanggan bisa mendapatkan cokelat gratis atau juga bisa membeli cokelat tersebut. Kekurangannya sih, kita cuma bisa berdoa perjalanan yang kita pesan akan ditemani dengan vending machine ini, mengingat belum banyak diterapkan di kendaraan-kendaraan.
Vending machine easter eggs
Mengingat kita sudah membicarakan soal NFT minggu lalu, kita sudah masuk lebih jauh ke dunia digital tanpa kita sadari. Kita mengonsumsi media digital dalam berbagai cara. Oke, memang sih ini bukan telur sungguhan, tapi yang penting namanya juga telur, kan? Kalau kamu adalah penikmat serial tv, film, ataupun games, kamu pasti sudah akrab dengan yang namanya easter eggs. Adanya hal ini sering menambah keseruan kita dalam menikmati berbagai media berbentuk hiburan ini. Kita melihatnya sebagai tambahan kecil yang signifikan untuk progres dari ceritanya, misalnya masih bersambung ke episode sebelumnya ataupun adalah sebuah clue untuk rilisan-rilisan baru nantinya. Dalam games, easter eggs bisa juga berarti suatu sumber untuk mendapatkan upgrade yang limited edition seperti senjata atau alat pertahanan diri. Overwatch dan HALO 5 adalah dua contoh dari banyak permainan yang memasukkan penggunaan vending machine di dalam ceritanya. Di HALO 5, ketika pemain mencapai Glassed (sebuah tingkatan level dalam permainan yang cukup tinggi), mereka akan menemukan vending machine yang perlu ditembak beberapa kali untuk mengeluarkan senjata. Vending machine itu sendiri tidak tampak spesial, tapi sisi easter egg disini adalah ketika kita bisa menembak dengan jumlah tertentu yang nantinya akan membuat mesin mengeluarkan senjata spesial jika beruntung. Dalam Fortnite, vending machine tersebar di banyak tempat, punya alurnya sendiri, dan bahkan ada forum khusus yang membicarakan topik vending machine ini. Di lain sisi, permainan yang tidak butuh strategi banyak seperti The Sims 4 juga punya vending machine di dalamnya, tetapi easter eggs-nya hanya untuk memunculkan fitur interaksi antar karakter sims tersebut, bukan untuk pemainnya.
Mari lompat ke bagian terakhir
Minggu-minggu Paskah mungkin memang sudah terlewati, dan untuk kita yang tidak merayakannya, kita mendapat long weekend. Dengan kultur yang berbeda-beda, penggunaan vending machine bisa begitu beragam, memadukan teknologi dengan kemudahan hidup. Hari libur adalah momen yang tidak bisa dibiarkan begitu saja karena punya banyak kesempatan yang bisa dimanfaatkan agar mesin ini dapat mempermudah hidup banyak orang. Kalau kamu ingin tahu lebih banyak tentang vending machine di Indonesia, kamu bisa baca lebih jauh di website Smartven atau Instagram. Kamu juga bisa klik tombol di bawah untuk respon yang lebih cepat. Stay healthy and see you soon!
Translasi ditulis oleh: Tanisya Pristi Azrelia
Comments